Satu dari dua kematian yang terjadi disebabkan oleh penyakit Jantung Koroner. Dari data statistik WHO , untuk negara yang berpenduduk 200 juta orang (di Indonesia ) :
Setiap tahun minimal ada satu juta orang terkena serangan jantung , 40 % nya meninggal dunia , 60 % nya tertolong tetapi hanya 90 % dari 60 % tadi yang akan hidup sedangkan 10 % nya lagi akan meninggal dunia .
Jadi di negara yang berpenduduk 200 juta orang setiap tahun rata-rata akan ada 460.000 orang yang meninggal karena serangan jantung .
- Faktor-faktor penyebab penyakit jantung koroner :
1. Faktor keturunan ; pengaruhnya tidak terlalu besar , hanya sekitar 10 % ; 90 % nya karena gaya hidup dan pola makan .
2. Kelamin ; pria lebih besar resikonya dari pada wanita .
3. Usia ; makin tua resikonya makin besar .
4. Stress ; orang yang sering mengalami stress resikonya lebih besar karena sel darah putihnya lebih sedikit dibandingkan dengan orang yang tidak stress .
5. Penyakit diabetes ; orang yang berpenyakit diabetes resikonya lima kali lebih besar dibandingkan orang yang tidak punya penyakit diabetes
6. Tekanan darah ; disebut juga The Silent Killer , karena jika tidak rutin mengecek tekanan darah , tiba-tiba bisa saja terkena tekanan darah tinggi yang menyebabkan stroke tanpa disertai tanda-tanda sakit ( hal ini disebabkan karena tubuh manusia dapat beradaptasi dengan tekanan darah yang naiknya sedikit demi sedikit tanpa disadari , sehingga kadang-kadang ada orang yang tekanan darahnya sudah sangat tinggi tetapi tubuhnya tidak merasakan sakit ) .
Berikut adalah tabel tentang tekanan darah :
Sistole | Diastole | Keterangan |
130 | 80 | Sangat sehat |
130 - 139 | 90 - 89 | Masih sehat |
140 - 149 | 90 - 99 | Warning! , pola makannya harus diperhatikan |
150 – 169 | 100 - 109 | Sudah harus minum obat tekanan darah tinggi |
170 -200 | 110 - 120 | Lampu merah! Harus di awasi 24 jam |
> 200 | > 120 | Biasanya meninggal, krn pembuluh darah pecah |
- Merokok ; ada banyak racun dalam satu batang rokok , dan asap rokok adalah radikal bebas ( dapat menyebabkan kolesterol LDL menempel pada pembuluh darah sehingga dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah ) . Menurut penelitian , racun rokok tersebut akan mengendap dalam tubuh manusia selama enam bulan karena tubuh manusia tidak mempunyai mekanisme untuk mengeluarkan racun rokok dengan segera .
Jika satu hari merokok sepuluh batang rokok , maka setelah enam bulan kemudian di dalam tubuh akan menumpuk racun rokok yang sangat banyak yang berasal dari 1800 batang rokok pada hari yang sama . Bayangkan jika anda merokok lebih dari satu bungkus perhari !
- Kolesterol
Kolesterol dibutuhkan oleh tubuh , tetapi jika berlebihan akan menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah .
Angka kadar kolesterol dalam darah :
Angka total kolesterol ( HDL + LDL + 1/5 Trigliserida ) yang baik adalah < 200 ; kalau 200 – 250 hati-hati , sudah mulai tinggi .
Contoh :
- Angka HDL 50 , LDL 120 , Trigliserida 120 , maka :
- Angka Total Kolesterol = 50 + 120 + ( 1/5 x 100 ) = 190
Dalam mengecek angka kolesterol yang paling penting adalah angka LDL ( kalau berlebihan bisa menempel pada dinding pembuluh darah ) , HDL ( berguna untuk membuang kolesterol yang berlebihan ) dan Trigliserida ( kalau berlebihan akan memacu kenaikan LDL )
- Angka kolesterol LDL yang baik adalah di bawah 130 ; kalau angkanya 130-150 hati-hati.
- Angka kolesterol HDL yang baik adalah diatas 55 untuk pria dan diatas 65 untuk wanita
- Angka trigliserida yang baik adalah di bawah 150
9. Berat Badan
Index berat badan | Keterangan |
< 17 | Kurang gizi |
20 - 25 | Normal |
19 - 22 | Ideal |
25 – 30 | Kelebihan berat badan |
> 30 | Obesitas |
Rumus : BB ( kg ) / TB ( m ) 2
- Contoh : Berat badan 70 kg , tinggi badan 165 cm
- Index = 70/(1,65 x 1,65 ) = 25,71 artinya agak kelebihan berat badan
Contoh menentukan berat badan normal
- Tinggi badan = 165 cm
- Index normal = 20 – 25
Maka berat badan normal untuk orang dengan tinggi 165 cm adalah :
- Batas bawah = ( 1,65 x 1,65 ) x 20 = 54,45 kg
- Batas atas = ( 1,65 x 1,65 ) x 25 = 68,06 kg
- Olah Raga
Tidak ada hidup sehat tanpa olah raga
Gunanya olah raga adalah untuk membakar lemak / kalori yang berlebih dan melatih otot , terutama otot jantung , agar tidak keram / kaget jika sewaktu-waktu mendapat beban yang tiba-tiba ( misalnya berlari tiba-tiba , tiba-tiba harus bekerja keras , dll)
Agar otot-otot tubuh terutama otot jantung tetap terlatih sebaiknya minimal olah raga 4 x seminggu @ minimal 45 menit ( renang , joging , jalan kaki , dll ) .
Sekarang cek terhadap diri anda :
1. Jika hanya ada satu faktor penyebab yang terdapat pada diri anda , maka kemungkinan terkena serangan jantung koroner kecil sekali .
2. Jika sudah ada 3 faktor penyebab yang terdapat pada diri anda , maka kemungkinan terkenanya sekitar 50 % .
3. Jika sudah ada 5 atau lebih faktor penyebab yang terdapat pada diri anda , maka kemungkinan terkenanya meningkat menjadi 75 % .
Gejala – gejala / tanda – tanda terkena serangan jantung koroner :
- Rasa sakit di dada sebelah kiri seperti di tusuk atau dipukul .
- Keluar keringat yang berlebihan pada saat tidak sedang beraktifitas fisik .
- Rasa sakit di rahang yang menjalar / bergerak dari rahang ke arah dada .
- Muntah / mual terus – menerus .
- Rasa sakit di lengan kiri terus- menerus.
- Rasa sakit di tengkuk terus – menerus .
Tanda-tanda terkena serangan jantung koroner jika sudah ada 3 atau lebih faktor penyebab di atas yang terjadi
Bagaimana mencegah penyakit jantung koroner ?
Setiap hari minimal makan buah / sayur 5 kali dimana buah / sayur tersebut terdiri dari tiga macam dengan warna yang berbeda agar vitamin dan mineral yang dibutuhkan sehari-hari terpenuhi dan juga sebagai anti oksidan .
2. Minum 3 gelas susu @ 250 cc setiap hari agar kebutuhan tubuh terutama jantung terhadap kalsium terpenuhi.
3. Makan ikan laut ( tidak digoreng ) minimal 3 kali seminggu untuk mendapatkan Omega 3 yang berguna untuk mencegah penggumpalan di pembuluh darah .
4. Tidak merokok dan tidak minum minuman beralkohol .
5. Berolahraga minimal 4 kali seminggu @ 45 menit ( renang , joging , fitness , jalan kaki , dll )
Bagaimana jika kita tidak bisa melakukan semua yang disebutkan di atas ?
1. Jika anda merasa kurang makan sayuran / buah-buahan , maka anda butuh makanan suplemen untuk mencukupinya , terutama vitamin A , C , dan E yang berfungsi sebagai anti oksidan ( kalau beli makanan / minuman suplemen jangan yang sintetis , cari yang benar-benar asli dari tumbuhannya / sumbernya ) .
2. Jika anda kurang minum susu / tidak biasa minum susu ; untuk kekurangan kalsiumnya bisa diganti dengan makanan / minuman suplemen yang mengandung kalsium (jangan yang sintetis )
3. Jika anda kurang makan ikan laut anda bisa menggantinya dengan suplemen yang mengandung Omega 3 yang berasal dari ikan laut .
4. Olah raga adalah wajib ; kalau anda tidak punya waktu untuk melaksanakan olah raga yang membutuhkan waktu dan tempat yang khusus ( renang , sepak bola , golf , dll ) , anda bisa memperbanyak jalan kaki ( misalnya dari tempat parkir mobil ke ruang kerja usahakan untuk berjalan kaki , kalau tempat kerja di lantai 1 – lantai 3 usahakan naik tangga , dll ).
Jenis makanan yang dapat membantu kesehatan jantung
1. Omega 3, Pasukan Pembersih Pembuluh Darah
Omega-3 adalah asam lemak esensial terdiri dari EPA dan DHA. Sejak tahun 1970-an peran Omega-3 dianggap penting, berdasarkan penelitian terhadap orang-orang eksimo yang banyak makan ikan. Konsumsi ikan secara regular dapat merendahkan kolesterol jahat (LDL), meningkatkan kolesterol baik (DHL), mencegah pengerasan pada pembuluh darah.
2. Makan Tinggi Serat Sahabat Jantung
The Journal of the American Medical Association (JAMA), menyatakan diet tinggi serat mengurangi resiko jantung. Mereka yang mengkonsumsi serat rata-rata 22,9 gram resiko terkena penyakit jantung turun sehingga 23%, dibandingkan hanya konsumsi serat 12 gram per hari. Konsumsi serat membantu mengurangi kadar LDL kolesterol jahat, serta gula darah.
Bawang Putih tumbuhan ampuh bagi kesehatan jantung Bagi penderita penyakit jantung, bawang putih juga baik menurunkan kolesterol dalam darah yang menjadi faktor pengerasan dan penyumbatan pembuluh darah. Ini di dukung dari hasil penelitian bawang putih dapat menurunkan kolesterol serum hingga 10,6%. Penelitian di Jerman dengan 261 pasien selain kolesterol turun 12%, ternyata kadar trigeliserida juga turun 17%, bahkan dapat membantu mempertahankan elastisitas pembuluh darah yang mengalami penuaan.
4. Antioksidan penangkal radikal bebas
Antioksidan banyak terdapat dalam makanan seperti sayur dan buah berwarna (jeruk, pepaya, brokoli, stroberi, wortel, tomat, mangga, buah kiwi, paprika kuning dan merah), biji-bijian (biji bungan matahari, kenari) dsb. Sejumlah penelitian menyatakan dengan mengkonsumsi cukup antioksidan dapat mencegah oksidasi LDL (kolesterol jahat), dan meningkatkan HDL (kolesterol baik). Vitamin C, E dan beta karoten juga merupakan antioksidan bagi tubuh.
5. Lesitin buldoser kolesterol
Lesitin membantu mengurangi pengerasan pembuluh darah dengan cara mencegah penumpukan lemak di dindingnya. Riset membuktikan lesitin berguna untuk mencegah tingginya kolesterol, pembentukan batu empedu, sirosis hati dan kelainan pembuluh darah. Lesitin juga membantu orang obesitas untuk menurunkan kadar lemak tubuh.
6. Makanan kaya vitamin B kompleks
Dapat diperoleh dari bayam, bok choy, kubis, brokoli, kacang kedelai, kacang-kacangan, jeruk, biji-bijan, sereal utuh. Bagi Penyakit jantung Koroner dengan kadar homosistein plasma yang tinggi sebaiknya banyak konsumsi makanan kaya vitamin B kompleks. Sebenarnya homosistein dapat diubah menjadi senyawa tidak berbahaya oleh sejumlah enzim yang bekerja dengan bantuan beberapa vitamin B kompleks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar